16 March 2010

Menikmati Kota Bangkok

Wat Arun

Ini adalah untuk yang ke empat kalinya kami berkunjung ke Bangkok. Pekerjaan ini sungguh menyenangkan karena bisa menyalurkan juga hobi jalan-jalan kami. Kali ini saya coba tuliskan, tempat-tempat apa saja yang layak atau bahkan wajib anda kunjungi disini.
Salah satu cara menikmati kota adalah dengan naik Tuktuk, mirip Bajaj, cuman sedikit lebih bersih. Dengan 40 baht kita akan diajak keliling untuk mengunjungi tempat wisata utama di Bangkok. Cuman hati-hati karena sopir Tuktuk akan berhenti juga di toko-toko tertentu, karena ada semacam sponsorship (voucher bensin) kalau bisa membawa wisatawan. Kalau mau sedikit berderma, boleh bantu mereka juga, toh ada beberapa cinderamata yang bisa kita beli.

at the Grand Palace
Tempat pertama yang wajib dikunjungi adalah the Grand Palace, atau istana raja. Landmark yang paling terkenal, dengan arsitektur yang menakjubkan. Di dalam kompleks istana, kita akan menemui bangunan-bangunan yang mengesankan termasuk Wat Phra Kaew (Temple of the Emerald Buddha). Kita bisa meneruskan perjalanan dengan berjalan kaki dan menikmati indahnya Chao Phraya River. Sungai terbesar yang membentuk kota Bangkok. Hanya dengan 3 baht kita bisa menyebrang menuju Wat Arun. Candi yang bentuknya unik, dikenal dengan nama 'Temple of the Dawn'. Kami sempat mendaki ke atas untuk melihat kota dari ketinggian. Katanya mendaki candi ini wajib dilakukan meskipun agak curam. Di halaman candi, kita bisa menyewa pakaian adat Thailand untuk sekedar diabadikan dalam foto.
Kalau anda suka belanja, maka jangan lupa MBK adalah tempat pilihan selain juga Plattinum. Dua-duanya adalah mall yang sangat ramai dengan harga yang sedikit lebih murah dari tempat lainnya.
Chao Phraya River
Tidak lengkap rasanya kalau anda tidak mencoba Tom Yum di Bangkok. Restaurant favorit kami adalah See Fah karena disamping rasanya cocok dengan lidah, pedesnya nendang, banyak juga pilihan menu ikan laut lainnya yang harganya jauh lebih murah dari tempat makan di Jimbaran Bali, misalnya.
Saat demo 'Kaus Merah' beberapa waktu yang lalu, dimana akses ke kota dari hotel sangat sulit, kami juga sempat mengunjungi Pattaya menggunakan jalur bus. Kesimpulan saya, transportasi umum disini lumayan bagus, silahkan dicoba, cuman harus siap dengan kebingungan karena nama-nama terminal, jalan dan lainnya tertulis dalam huruf mereka.  Pattaya hampir mirip dengan Kuta, mungkin Kuta sedikit lebih bagus dan bersih.

Baca juga cerita perjalanan saya yang lainnya di tulisan berlabel Travelling

No comments:

Post a Comment

Follow this blog!