27 February 2012

Mengenal Tuberkulosis

Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis, dan umumnya menyerang paru-paru. Pada orang dewasa, gejala utama penyakit ini adalah batuk lama dan berdahak, terkadang disertai darah, penurunan berat badan, sering lelah, keringat malam dan gejala tidak spesifik lainnya.
Berikut ini adalah beberapa fakta tentang Tuberkulosis, #TB
  • TB adalah penyakit paru-paru menular yang menyebar melalui udara. Penderita yang batuk, bersin, bicara, atau meludah menyebarkan basil TB ke udara
  • Hanya sejumlah kecil kuman yang diperlukan untuk menyebabkan infeksi. Tapi tidak semua orang yang terinfeksi basil TB akan menjadi sakit.
  • Sistem imun tubuh membunuh kuman, atau merusak dinding basil TB, dimana kuman dapat tertidur (dorman) selama bertahun-tahun.
  • Kegagalan sistem imun tubuh untuk mengendalikan infeksi oleh basil TB menyebabkan kuman menjadi aktif, berkembang biak dan menyebabkan kerusakan dalam tubuh
  • Seorang penderita TB yang tidak diobati dapat menularkan kuman ke 10-15 orang setiap tahun
  • Secara keseluruhan 1/3 populasi bumi terinfeksi oleh kuman #TB saat ini. Sekitar 5-10% orang yang terinfeksi kuman TB akan menjadi sakit dan memerlukan pengobatan
  • Saat penderita TB terdiagnosis, paket pengobatan dengan anti-TB harus dimulai dengan dukungan keluarga atau sukarelawan pengawas minum obat
  • Paket obat anti-TB umumnya terdiri dari isoniazid, rifampicin, pyrazinamide dan ethambutol. Pengawasan terhadap penderita TB sangat penting untuk menjamin selesainya paket pengobatan yang cukup lama, sehingga tidak menularkan ke orang lain
  • Pengobatan TB berkisar antara 6-8 bulan, harus teratur dan tidak boleh terputus. Pengobatan yang tidak lengkap berpotensi menyebabkan resistensi (kekebalan) kuman terhadap obat
  • Pendekatan yang direkomendasikan secara internasional dalam pengobatan TB adalah dengan metode DOTS: Directly Observed Treatment Short course, yaitu pemberian pengobatan dengan dukungan dan pengawasan langsung serta pemberian informasi yang cukup kepada penderita sebelum dimulainya pengobatan.

No comments:

Post a Comment

Follow this blog!