05 June 2012

Atlanta dan sedikit San Francisco

Golden Gate Bridge yang saat itu berkabut!
Tulisan kali ini akan sedikit bercerita tentang perjalanan saya ke USA dalam rangka menghadiri pertemuan tahunan Aerospace Medical Association (AsMA) di Atlanta. Seperti biasa, saya tidak akan menulis tentang materi apa yang saya presentasikan saat pertemuan (pasti membosankan sekali haha...) tapi mengenai efek samping dari tiap konferensi yang saya hadiri, yaitu jalan-jalannya *nyengir.
Perjalanan saya ke Atlanta menggunakan jalur penerbangan yang mengharuskan saya singgah di San Francisco selama 10 jam. Waktu transit yang cukup lama tentu sangat membosankan kalau hanya dihabiskan dengan duduk menunggu.
Maka, dimulailah petualangan singkat saya di salah satu kota di negara bagian California yang juga merupakan kota dengan penduduk paling padat kedua di AS setelah New York.
Sebenarnya yang membuat saya tertarik untuk keluar bandara SFO adalah ingin melihat secara langsung jembatan Golden Gate yang sering muncul di film-film layar lebar itu :D. Yang membuat sedikit kecewa adalah petugas informasi di bandara tidak tahu bagaimana caranya saya bisa menuju tempat tersebut dengan menggunakan transportasi umum. Memang segalanya lebih mudah dengan taksi, tapi bukan tipikal saya menggunakan moda yang cukup mahal ini hehe, disamping itu saya sangat suka melakukan eksplorasi dengan public transport. Bersyukur karena ada WiFi gratis di bandara yang memungkinkan saya menelusuri sendiri website jalur kereta kota ini, yaitu BART, dan menemukan cara efektif menuju Golden Gate Bridge. Berikut pengalaman saya:

Pertama gunakan SkyTrain, kereta udara gratis yang ada di airport untuk menuju ke salah satu stop yang terhubung dengan BART station. Kemudian (setelah beli tiket tentunya) cari jalur kereta Pittsburg/Bay Point - SFIA/Millbrae. Sekitar 15 menit perjalanan, berhenti di Daly City station. Dari stasiun ini cari Bus nomor 28 yang menuju Golden Gate Bridge. Bus akan mencapai tempat parkir tempat tujuan setelah sekitar 30 menit perjalanan. Demikian juga saat balik ke bandara SFO, bisa menggunakan jalur yang sama. Jika ingin melanjutkn perjalanan ke downtown, saat balik dari Daly City stationbisa langsung melanjutkan ke San Francisco City.
Downtown San Francisco
Selanjutnya perjalanan saya lanjutkan menuju tempat tujuan utama kali ini yaitu Atlanta. Oya, Hartsfield–Jackson Atlanta International Airport adalah bandara udara yang paling sibuk didunia saat ini, jadi hati-hatilah jangan sampai tersesat hehe...
Atlanta, ibukota negara bagian Georgia, sedang berada di musim panas saat itu, jadi lumayan sedikit merasa berada di Bali. Tidak banyak yang bisa saya ceritakan mengenai situasi kota, karena bangunan-bangunanya tampak bergaya modern, mungkin bangunan berarsitektur tradisionalnya sudah hancur saat perang dingin yang pernah ada disini. Namun demikian ada beberapa tempat-tempat unik dan menarik yang layak dikunjungi di kota ini.
Downtown Atlanta sangat mudah disusuri dengan berjalan kaki dan beberapa tempat menarik berada di sekeliling taman Centennial Olympic Park (Atlanta pernah menjadi tuan rumah Olimpiade tahun 1996). Yang berada dikawasan ini yang paling terkenal adalah World of Coca Cola. Saya baru tahu kalau Coca Cola pertama kali diciptakan disini tahun 1886, dan penemunya bernama John Pemberton. Walaupun berada di tempat aslinya, rasa minuman yang paling terkenal ini, menurut saya sama saja haha... Bahkan terasa agak-agak asin sedikit. Disebelahnya ada Georgia Aquarium, yang katanya aquarium terbesar didunia. Oya untuk pengguna Foursquare, jangan lupa check-in dulu, karena ada diskon khusus untuk tiket masuknya. Dengan berjalan kaki menyebrangi Olympic Park, maka kita bisa ikut Inside the CNN tour, untuk melihat apa yang ada di dalam gedung CNN headquarter yang ada di kota ini. Berikut beberapa gambar yang sempat saya ambil.
CNN headquarter

Georgia Aquarium

World of Coca Cola

Centennial Olympic Park

Dancing fountain at the Olympic Park
Melihat dari sisi sejarah Amerika, kota ini merupakan tempat perjuangan seorang tokoh terkenal Marthin Luther King, Jr. Jangan lupa untuk berkunjung ke kompleks historical site yang didedikasikan untuk tokoh ini.
Narsis dulu...
Dan sebagai penggiat dibidang kesehatan, maka tidak lengkap rasanya kalau tidak mengunjungi kantor CDC, pusat pengendalian penyakitnya Amerika. Tempatnya agak jauh dari pusat kota, tapi bisa dijangkau dengan public transport. Oya, ingat minta ijin sebelum ambil gambar, pengamanan di gedung CDC sangat ketat, bahkan bangunan utama sama sekali tidak boleh di foto. Hanya bagian depan kantor yang boleh diambil gambarnya dan itupun tidak boleh banyak-banyak. Lumayanlah untuk ber-narsis ria haha. 
Halaman depan gedung CDC
Berdekatan dengan kantor CDC adalah salah satu universitas terkenal, yaitu Emory University. Orang Amrik menyebutnya sebagai the Harvard of the South. Sebenarnya saat diterima beasiswa Fullbright lalu, ini adalah salah satu universitas pilihan saya. Sayang saya harus mengundurkan diri dari program beasiswa tersebut karena ada alasan lain yang tentunya lebih menjanjikan hehe... Jadi kunjungan saya ke tempat ini adalah untuk sedikit mengobati rasa penasaran saya..
Terakhir, saya mengucapkan terima kasih kepada kampus tempat saya belajar saat ini dan Wellington Medical Research Foundation, atas kebaikannya memberikan bantuan dana untuk membiayai segala sesuatu yang berhubungan dengan perjalanan kali ini.

Baca juga cerita perjalanan saya yang lainnya di tulisan berlabel Travelling

1 comment:

Follow this blog!