Konsultasi

Komentar dan pertanyaan sebelumnya di kolom ini saya pindahkan ke label Tanya Dr.Ady. Untuk selanjutnya, pertanyaan, komentar, diskusi dan saran yang berhubungan dengan kedokteran dan kesehatan silahkan hubungi saya di akun Twitter @adywirawan atau melalui kotak komentar Facebook dibawah halaman ini.

Pertanyaan yang memerlukan jawaban agak panjang akan saya muat juga sebagai artikel di blog ini. Jadi silahkan telusuri juga isu-isu kesehatan yang ditanyakan oleh pembaca blog ini di kategori Tanya Dr.Ady

Disclaimer
Informasi yang ada di blog dan halaman konsultasi ini hanya merupakan saran-saran yang diberikan berdasarkan informasi yang ada atau yang diberikan oleh penanya, dan tidak bertujuan untuk melakukan diagnosis serta pengobatan, yang seharusnya dilakukan melalui konsultasi langsung dengan dokter anda.

Diskusi via Facebook

45 comments:

  1. ^ryska11:55:00

    Dear Dokter Ady,

    saya mo nanya2 soal kanker serviks mohon bantuannya,,untuk bahan skripsi perancangan kampanye sosial ttg kanker serviks, saya sudah cape cr2 buku di toko buku hehee,,

    1.Bgmn wanita yg lom pernah berhubungan seksual dan tidak melakukan masturbasi bisa terkena infeksi virus HPV, yang kemudian akan mengacu pd kanker serviks? bisa dijelasin prosesnya nga spy mampu dimengerti oleh otak seorang bukan mahasiswa kedokteran,, hehee
    thanks before, btw klo ada referensi buku yg bgs about kanker serviks,,minta dunggg pak,,
    thanks2

    March 31, 2008

    ReplyDelete
  2. Dear ryska,

    Secara umum kanker terjadi apabila ada mutasi genetik yang merubah sel normal menjadi sel abnormal. Sel normal tumbuh dan membelah dalam periode waktu serta mati dan diganti sel normal yang baru dalam perode waktu tertentu juga.
    Sedangan sel abnormal tumbuh secara tidak terkontrol tidak mati dan menjadi kanker serta menginvasi/menyebar ke daerah sekitar atau tempat yanng jauh.
    Pada kaner serviks, sel yang mengalami mutasi adalah sel squamus pada bagian atas mulut rahim (sebagian besar kasus) dan sel kelenjar (pada sebaian kecil kasus). Penyebab tejadinya mutasi sebenarnya masih belum jelas, tetapi pada sebagian besar kasus ditemukan adanya human papilloma virus (HPV). HPV adalah virus yang ditularkan melalui hubungan seksual. Akan tetapi HPV adalah virus yang sangat umum ditemukan pada wanita dan banyak juga dari mereka yang memiliki HPV tidak menunjukkan tanda2 kanker serviks.
    Nah pada kasus dimana wanita belum pernah melakkan hubungan seksual, kanker serviks bisa dipicu oleh faktor risiko yanglain seperti faktor genetik, lingkungan dan lifestyle yang memudahkan terjdinya mutasi pada sel2 yang saya sebutkan diatas

    ReplyDelete
  3. Anonymous11:58:00

    slam knal dokter,
    sy ingin mnanyakan tentang masalah mata.
    1.kenapa mata saya seperti cpt naik minusnya?
    2.kalau pake kacamata rasanya mata cpt lelah,dan lbh santai di lepas walaupun tdk jelas mlihat juga (-4).banyak yg bilang kacamta hrs sring dipake,tp sy cb paksakan utk sering dipke,rasanya dlm beberapa bulan mata sy sudah jadi agak buram walau pake kacamata.bgaimana mengatasinya?
    3.apa saja konsumsi makanan dan minuman yg dapat menghambat dan mengurangi minus saya?saya kekurangan biaya utk trus ganti lensa kacamata,sementara sekolah saya jadi terganggu oleh masalah ini. mohon jawaban dan sarannya..
    terimaksih banyak dok.
    March 31, 2008

    ReplyDelete
  4. Salam kenal juga,
    1. Progress dari mata jauh (minus) tidak bisa dihentikan, hanya bisa diperlambat (selalu gunakan kacamata yang sesuaidengan minusnya, pakai yang ada perlindungan terhadap ultraviolet, hindari kebiasaan2 buruk dalam membaca atau nonton TV)
    2. Kalau pake kacamata rasanya sudah tidak nyaman kemungkinan minusnya sudah berubah, segera periksakan ke dokter mata. Sebenarnya pemeriksaan secara regular sebaiknya dilakukan meskipun keluhannya spt itu tdk ada.
    3. Makan banyak buah dan sayuran, terutama yang mengandung vitamin A dan beta-caroten (spt wortel, melon dll)

    ReplyDelete
  5. Selamat pagi dr. Adi…
    Mau tanya ni dok, kebetulan sedang ada tugas kuliah tentang etik kedokteran, begini soalnya:
    Ada seorang gadis 16 th, hamil di luar nikah, ibunya membawanya ke dokter kandungan dan ingin kandungan itu digugurkan. Sebenarnya si gadis tidak keberatan dengan keamilannya tersebut dan bersedia mempertahankannya. Jika dokter menolak, si ibu mengatakan akan membawa anaknya ke dukun pijat atau bidan yang mau melakukan.
    1. Pada kasus ini, dimana si gadis masih di bawah umur, di tangan siapakah hak untuk mengambil keputusan?
    2. Adakah resiko jika kehamilan dipertahankan?
    3. Jika dokter menolak aborsi, perlukah si dokter membuat sura pernyataan penolakan aborsi?(dikhawatirkan terjadi sesuatu di kemudian hari)
    Jika tidak perlu, apakah yang seharusnya dilakukan dokter jika dia menolak melakukan aborsi?
    Terima kasih dok untuk jawabannya, ditunggu segera….

    April 6, 2008

    ReplyDelete
  6. Dear arum,

    Soalnya susah amat :D saya bukan ahli etika kedokteran,tapi saya akan memberikan pendapat pribadi saya dari sedikit pengetahuan dan pengalaman saya dalam bidang bioethics
    Dari kasus tersebut kata kuncinya adalah si gadis (16 th) dan tidak keberatan dengan kehamilannya, berarti secara psikologis dia sudah siap.
    1. Hak untuk mengambil keputusan dari aspek legal/hukum saya kurang tahu, apakah diatur atau tidak seperti hak pilih dalam Pemilu. Tapi menurut saya yang lebih penting adalah mengkategorikan apakah anak itu sudah berpikir dewasa atau belum. Di usianya tersebut ia termasuk seorang mature minor yaitu seorang yang sudah dapat mengerti dan menilai tindakan yang akan dilakukan dan konsekuensinya. Jadi menurut saya, sebaiknya pengambilan keputusan diberikan kepada si gadis, karena dia yang akan menjalani kehidupannya, dan memiliki hak untuk menentukan masa depannya.
    2. Dari segi usia (<20 tahun) si gadis termasuk dalam KRT (kehamilan resiko tinggi), yaitu memiliki risiko yang lebih tinggi untuk terjadinya kelainan dalam kehamilan dan persalinan dibandingkan dengan ibu hamil di usia 20-35. Secara sosial psikologis kehamilan di luar nikah juga memberikan tambahan risiko. Jadi perlu pemeriksaan kehamilan yang teratur dan dukungan psikologis dari orang-orang disekitarnya jika kehamilannya mau dilanjutkan.
    3. Tidak perlu. Indikasi melakukan aborsi tidak ada. Ini mengacu pada kode etik kedokteran/KODEKI, penjelasan pasal 10, abortus provocatus, hanya dibenarkan untuk tujuan menyelamatkan ibu dan atau bayi, kalau tidak salah dalam UU Kesehatan juga ada disebutkan. Disini malah si gadis sendiri menginginkan kehamilannya. Jadi penolakan dokter adalah benar.
    Yang harus dilakukan adalah
    - menerangkan secara terbuka kepada ibunya aspek hukum pidana (kalau tahu) jika menyarankan atau menganjurkan seseorang melakukan aborsi. Semua yang terlibat, ibu, gadis dan dokter bisa dijerat pasal2nya KUHP.
    - menerangkan aspek etika kedokteran (kodeki) tentang indikasi dibolehkannya melakukan aborsi.
    - yang paling penting menjelaskan risiko dan komplikasi2 yang akan muncul jika tindakan aborsi dilakukan di dukun pijat atau tempat lain yang tidak memenuhi standar medis. Dalam Risk Communication ada dua metode utama yaitu figuring out how to calm people dan figuring out how to scare people. Nah metode kedua bisa dipilih demi kebaikan si gadis.
    Semoga membantu!

    ReplyDelete
  7. Dok, sejak 2 th yang laluibuku punya keluhan hidung agak mampet. perkiraan awal dari dokter adl sinusitis. setelah di rontgent terlihat di bawah tulang pipi terdapat sesuatu yang aneh, kemungkinan daging tumbuh ato pembengkakan kelenjar. dokter propose untuk di operasi. karena ibu saya takut jadi hanya minum obat. dalam 3 bulan terakhir pembengkakan di pipi terlihat semakin besar, aku jadi agak takut dengan kondisi beliau. ibu saya klo capek ato dingin langsung mampet hidungnya.
    kira2 penyakit ibu saya apa ya? sebelum melakukan operasi seperti yang di usulkan dokter dulu, saya ingin uji lab melalui test darah ato rontgent lagi, untuk memastikan penyakitnya. menurut dokter gimana?
    makasih jawabannya dok.

    April 24, 2008

    ReplyDelete
  8. Dear ipanx,

    Dari hasil Ro”: terlihat ada masa dibawah tulang pipi. Sebaiknya jangan ditunda2, pastikan diagnosisnya apakah sinusitis kronis, polip hidung atau tumor kelenjar di dalam sinus. Pemeriksaan darah dan uji lab tidak bisa memastikan diagnosis.
    Pemeriksaan yang sebaiknya dilakukan:
    - Endoscopy hidung: bisa melihat langsung apa yang ada di dalam sinus.
    - Pencitraan yang lebih canggih sperti CT Scan atau magnetic resonance imaging (MRI) bisa menunjukkan secara detail area sinus. Pemeriksaan ini malah bisa melihat peradangan yang lebih dalam atau penyebab sumbatan yan tidak terdeteksi endoscopy.
    Semua tergantung fasilitas yang ada..
    Kalau memang benar ada tumor atau polip, tindakan pilihan adalah operasi.
    Semoga membantu!

    ReplyDelete
  9. Malcolm12:05:00

    Hi, I am from Tasmania I plan to visit Bali next month. Just need some info What is the current situation of the bird flu there??

    May 6, 2008

    ReplyDelete
  10. » Malcolm:
    As far as I’m concerned there has been no new cases since August 2007. Current analysis also shows that the threat of bird flu in Bali is very low. With current awareness from related authorities I believe your visit will be safe in Bali.

    ReplyDelete
  11. Kebetulan saya sedang menjalani sclerotherapy (sekarangpun, betis kiri saya masi dibebat dan dokter bilang baru boleh dibuka besok). Apakah ada efek samping dari sclerotherapy ini??

    May 8, 2008

    ReplyDelete
  12. » emyou,
    Efek samping sclerotherapy bervariasi tergantung besar kecilnya vena. Vena yang agak besar bisa menjadi kaku dan mengeras selama beberapa bulan sebelum terjadi penyembuhan. Area penyuntikan bisa terlihat lebih kemerahan dari sekitarnya selama beberapa hari. Pada tempat suntikan bisa tampak sedikit bekas atau titik kecoklatan kadang baru hilang setelah 3-6 bulan. Bisa juga terjadi lebam keunguan di daerah suntikan yang hilang sendiri dalam beberapa hari atau minggu.
    Efek samping yang lebih jarang tapi memerlukan konsultasi atau penanganan segera: peradangan, pembengkakan tiba-tiba pada kaki, terbentuk ulkus atau luka ditempat suntikan, dan reaksi alergi terhadap sclerosant yang biasanya jarang serius.
    Semoga cepat sembuh dan tidak ada masalah serius!

    ReplyDelete
  13. Dok,saya ingin bertanya seputar masalah kesehatan saya, dan saya mohon bantuan jawabannya.
    Belakangan ini saya sering merasa sakit kepala sebelah atau migrain yang mendadak, tapi sangat singkat. Kalau sudah sakit itu rasanya yang bener-bener sakit.
    Disamping itu saya juga sering pusing sampai merasa ‘gempa’ sendiri dan oleng, yaitu ketika bangun dari tidur ataupun duduk,juga kalau saya sedang fokus terlalu lama.

    Selain sakit di kepala itu,saya juga sering merasa nyeri di dada sampai ke punggung yang membuat saya sulit untuk bergerak dan bernafas,meskipun itu berlangsung sebentar/sesaat,namun nyeri di dada itu tidak hanya di jantung.

    terakhir,telapak tangan saya juga gampang berkeringat.

    Menurut dokter,kenapa saya sering merasakan sakit seperti yang saya ceritakan tadi?
    kira-kira apa penyebabnya?

    atas penjelasan dokter,sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terimakasih banyak.

    May 25, 2008

    ReplyDelete
  14. » aal,

    Sangat sulit untuk mengatakan secara pasti penyakit apa sebenarnya yang diderita tanpa tambahan beberapa informasi, pemeriksaan fisik dan penunjang. Saya berusaha untuk memberikan gambaran secara umum saja mengenai beberapa kemungkinan dari informasi yang ada, dan beberapa saran secara umum sehubungan dengan keluhan keluhan tersebut.

    Dari gejala yang menonjol yaitu sakit kepala sebelah, memang kemungkinan pertama adalah migraine. Migraine juga banyak jenisnya, dan disini tampaknya lebih cenderung ke migraine dengan aura. Migraine tipe ini sering ditandai oleh sempoyongan, zigzag dan pusing seperti yang disebutkan aal. Beberapa hal yang bisa menjadi pencetus: stress, makanan, perubahan hormonal, rangsangan sensoris seperti cahaya yang terlalu terang, bau yang tidak biasa, kelelahan dan perubahan lingkungan. Obat penghilang rasa nyeri biasanya bisa membantu. Tapi yang lebih penting adalah mengenali faktor pencetusnya sehingga bisa mengontrol dengan lebih mudah. Jika masih sering terjadi, sebaiknya dicatat, saat kapan keluhan tiba, apa ada hubungan dengan beberapa makanan tertentu, saat menstruasi, stress dan faktor2 yang saya sebutkan sebelumnya.

    Yang kedua sehubungan dengan nyeri dada. Nyeri dada sampai ke punggung bisa disebabkan oleh berbagai keadaan dari gangguan sistem pencernaan, pernafasan maupun jantung dan pembuluh darah.
    Gangguan pada jantung terutama serangan jantung sering ditandai oleh nyeri dada bisa juga tembus kepunggung tapi lebih sering dirasakan dibelakang kiri tulang dada menjalar ke lengan kiri. Sering juga disertai kesulitan bernafas atau nafas terasa pendek dan berkeringat. Jika masih sering merasakan nyeri dada tsb sebaiknya melakukan pemeriksaan penunjang atau konsultasi ke ahli jantung untuk memastikan diagnosis

    Jika dihubungkan dengan keluhan pertama kemungkinan ada faktor stress yang dominan. Stress juga salah satu penyebab meningkatnya asam lambung yang bisa ditandai nyeri sampai ke punggung. Dalam hal ini nyeri dada tsb lebih ke ulu hati. Jika memang demikian maka obat2an untuk mag bisa membantu. Yang paling penting sebaiknya mengenali dan megontrol faktor2 yang mempengaruhi stress-nya yang terkadang dipungkiri oleh penderita.

    Sekali lagi ini hanya saran dan gambaran umum saja, untuk lebih komprehensif sebaiknya konsultasi secara langsung dengan dokternya.
    Semoga membantu!

    ReplyDelete
  15. doni mp12:11:00

    Yth. Pengasuh / Dokter Sp. Kandungan

    Saya ingin konsultasi beberapa pertanyaan, mohon maaf kalau terlalu banyak.

    1. Bagaimana cara yang paling tepat untuk memastikan suatu kehamilan terjadi atau tidak?
    2. Kalau caranya adalah ke dokter, apakah ke dokter umum dulu atau langsung ke dokter kandungan?
    3. Lalu apakah di dokter kandungan akan langsung diperiksa dengan USG, dan apakah setiap dokter kandungan pasti punya alat USG masing-masing?

    4. Kalau kemudian positif hamil, apakah mungkin untuk meminta bantuan/bimbingan untuk melakukan ‘pengguguran kandungan dengan cara yang terbaik’ kepada dokter kandungan pada saat konsultasi, dengan alasan belum siap menerima janin?

    Demikian Pak pertanyaan dari saya, sekali lagi mohon maaf dan mohon tanggapannya. Terima kasih banyak atas perhatiannya.

    August 11, 2008

    ReplyDelete
  16. » doni mp,

    1. Tes kehamilan yang dijual di apotek bisa mendeteksi adanya kehamilan 1 minggu setelah telat haid. Tapi tidak bisa mendiagnosis secara pasti. Diagnosis pasti bisa menggunakan USG untuk melihat adanya kantung kehamilan setelah 4-5 minggu (USG trans-vaginal/ lewat vagina) atu 5-6 minggu (USG trasn-abdominal/ yang biasa)

    2. Sebaiknya ke dokter kandungan
    3. Hampir semua dokter kandungan memiliki USG (senjata utama)
    4. pengguguran kandungan mempertimbangkan aspek medis, sosial, psikologis, hukum, etika, moral dan agama. Pertimbangan berbeda kasus per kasus. Setiap dokter kandungan juga memiiki pertimbangan yang berbeda2 dalam mengambil keputusan pengguguran kandungan.

    Semoga membantu!

    ReplyDelete
  17. Dear Dr ady,
    Dok saya masalah pada kaki yang varises. padahal dulu tidak begitu. saya tau varises ini timbul karna hamil, tetapi sudah hampir 4 tahun kok tidak hilang2 ya..
    untuk pertimbangan BB-50kg/TB-168cm…
    apa yg harus saya lakukan dok…
    3makasi…

    December 20, 2008

    ReplyDelete
  18. » yeni,
    Tergantung berat ringannya varises. Varises yang muncul karena kehamilan biasanya berangsur-angsur berkurang 3 bulan pasca persalinan. Tapi kalau tetap berarti memang sudah ada varises sebelum hamil. Beberapa hal yang bisa dikerjakan untuk mengurangi varises diantaranya exercise teratur, tidak menggunakan pakaian yang ketat, menaruh kaki pada posisi yang sedikit lebih tinggi saat istirahat, tidak berdiri atau duduk dalam waktu yang lama. Kalau dilihat perbandingan TB dan BB yeni tidak perlu mengurangi berat badan karena berat saat ini tidak memperberat varises.
    Kalau dengan cara2 tersebut belum mampu mengatasi masalah, maka prosedur yang lebih invasif diperlukan seperti schlerotherapy, bedah laser, prosedur dengan dibantu kateter, stripping vena, bedah endoskopik vena dan metode invasif lainnya tergantung kondisi dan berat ringan varises, silahkan hubungi dokter anda!!
    Semoga membantu

    ReplyDelete
  19. Dear dr.Ady

    Saya mo bertanya seputar kanker serviks.
    Apabila seorang wanita belum pernah berhubungan badan , tapi melakukan masturbasi tanpa alat.
    1. Apakah bisa terkena kanker serviks karena masturbasinya?
    2. Bagaimana cara pemeriksaannya selain pap smear?
    walaupun melakukan masturbasi tapi blum pernah berhubungan badan
    3. Amankah apabila langsung divaksin tanpa pemeriksaan dulu?
    Thanks

    December 22, 2008

    ReplyDelete
  20. » lola,
    1. umumnya tidak, ca serviks dicurigai disebabkan oleh virus human papilloma (HPV) yang ditularkan melalui hubungan seksual
    2. selain pap smear bisa dengan tes DNA HPV
    3. sangat aman. vaksin sebaiknya diberikan kepada gadis2 usia 11 dan 12 tahun, dan perempuan usia 13 sampai 26 tahun. Vaksin dikatakan paling efektif memberikan perlindungan jika diberikan kepada gadis yang belum melakukan hubungan seskual secara aktif…
    Semoga membantu!

    ReplyDelete
  21. Saya mw nanya tentang fisiologi nyeri yang dirasakan di dada trus tembus ke bagian punggung???Terima kasih sebelumnya…

    March 20, 2009

    ReplyDelete
  22. Rahma,
    Nyeri seperti itu disebut dengan nyeri alih atau referred pain, yaitu fenomena dirasakannya nyeri disekitar atau jauh dari tempat asal nyeri tersebut. Contoh klasik adalah pada penyakit jantung iskemik (e.g angina pectoris). Meskipun sumber nyeri ada di jantung tetapi rasa nyeri sering dirasakan di bahu kiri atau dibelakang tulang dada tembus ke punggung.
    Terdapat berbagai teori atau mekanisme terjadinya nyeri alih tapi hingga saat ini belum ada konsensus mengenai hal ini. Secara kasar dikatakan ini terjadi karena susunan saraf pusat menganggap rangsang nyeri yang berasal dari satu organ sebagai nyeri yang bersumber dari bagian somatis tubuh yang dilayani oleh segmen spinal cord yang sama dengan sumber nyeri tersebut…

    ReplyDelete
  23. dok,
    pacar saya sering sakit kepala smpai k tulang belakang,kdang juga mual dan batuk,dia prnah bercerita,prnah melakukan sedot cairan yang ada di otak!…
    saya prnah baca itu slam satu ciri pnyakit meringitis..
    apa itu bnar???
    terima kasih.

    May 13, 2009

    ReplyDelete
  24. » laras,
    Memang benar kalau ada meningitis dan terjadi kelebihan cairan di otak dilakukan sedot cairan… komplikasi dari penyakitnya memnag bisa menimbulkan gangguan saraf seperti sakit kepala dan tulang belakang…

    ReplyDelete
  25. dewi widiantari12:17:00

    dok, apa cth aplikasi sistem saraf pusat dan otonom bagi kesehatan masyarakat tuh??? saya kurang mengerti

    May 16, 2009

    ReplyDelete
  26. » dewi,
    Silahkan didiskusikan dengan kelompoknya… beberapa contoh bisa penerapannya dalam bidang kesehatan lingkungan untuk memahami efek paparan bahan kimia yang memiliki efek pada susunan saraf pusat… atau di kesehatan kerja, misalnya pada pekerja yang menggunakan pestisida, penyakit akibat kerja yang ditimbulkan adalah akibat gangguan SSP… ilmu biomedik yang didapat bisa dipakai untuk memabntu memahami ini… silahkan cari contoh lain lagi dibidang yang lain juga… good luck

    ReplyDelete
  27. Ida Bagus Ngurah Semara12:18:00

    Dok saya sudah lama meraskan nyeri dada sebelah kiri. saya sudah periksa sering seperti priksa Lab, sken jantung ronsen. hasilnya cuma dibilang Bronhitis. dalam hal ini saya mau tanya apasih sebenarnya yang menyebabkan nyeri dada saya bekepanjangan. Timakasih

    June 15, 2009

    ReplyDelete
  28. @IB Ngurah Semara,
    Pada bronkitis kronis, saluran udara pernafasan meradang mengeluarkan cairan dan juga menimbulkan jaringan parut di paru2. Hal inilah yang menyebabkan sulit bernafas dan rasa nyeri di dada. Kalau anda merokok, stop merokok dan hindari polusi udara. Minum air putih yang banyak dan cukup istirahat.

    ReplyDelete
  29. pingin nanya pemeriksaan varises itu apa aja ya??? trus pemeriksaan Selerotherapy atau Endovenous Laser Therapy itu caranya kayak gmana??? soalnya saya harus buat makalah tentang itu>>>

    June 23, 2009

    ReplyDelete
  30. @angel,
    Silahkan baca artikel singkat saya di http://www.adywirawan.com/2007/11/khawatir-dengan-varises.html

    Kemudian telusuri link-link referensi yang ada di bawah artikel tersebut. Mudah2an bisa membantu menyelesaikan artikelnya

    ReplyDelete
  31. Dokter Adi, saya sering mengalami sendi-sendi terasa pegal2 dan panas, lalu dada bagian kanan (kadang kiri dan kadang bersamaan) perih sampai tembus punggung, untuk nafas rada kuat atau batuk, maka akan terasa sakit sekali, ketika berobat bila saya perhatikan setiap resepnya ada obat yg mengandung Neoro*** (Neoriboivit, Neorobion, dll) dan sembuh, namun saering kambuh, kira2 saya sakit apa ya dok…? trimakasih

    October 31, 2009

    ReplyDelete
  32. @Indra,
    Sangat sulit untuk menentukan sakit apa, tapi sepertinya ada peradangan sendi-sendi, termasuk di persendian tulang-tulang rusuk dan dada. Kalau obat yang diminum itu mengandung vitamin B, kalau rasanya membaik boleh dikonsumsi dan dibeli bebas, asalkan ikuti aturan minumnya

    ReplyDelete
  33. Dok, mohon bantuan untuk penjelasa;
    - Bagaimana cara operasi varises, apa benar venanya diangkat?
    - Apa penyebab varises sakit ketika ditekan?seberapa parahkan hal ini?
    - Apa ada cara lain selain operasi?
    - Adakah Metoda operasi yang paling baru dan mudah

    Terima kasih atas bantuannya,

    sam**

    November 20, 2009

    ReplyDelete
  34. @sam,

    Silahkan baca artikel singkat saya di http://www.adywirawan.com/2007/11/khawatir-dengan-varises.html

    Kemudian telusuri link-link referensi yang ada di bawah artikel tersebut. Mudah2an bisa membantu

    ReplyDelete
  35. angella12:39:00

    dok, saya mau tanya apa resiko dari pengambilan test DNA jika usia kandungan 4 minggu. Karena saya berhubungan dengan 2 orang lelaki… Terakhir saya berhubungan dengan si A pada tanggal 12 dan saya berhubungan kembali dengan si B pada tanggal 16.. Pada saat itu saya sedang dalam masa subur, saya mens sekitar tanggal 9… Setelah saya test dengan menggunakan test kehamilan yang di jual di apotik, ternyata hasilnya positif… apakah dengan mengetahui usia kandungan sudah cukup mengetahui siapa ayah dari anak yang saya kandung dok. Saya mohon petunjuknya

    August 16, 2010

    ReplyDelete
  36. @angella,

    Test DNA bisa dilakukan setelah usia kehamilan 14 sampai 20 minggu, untuk meminimalisasi risiko.
    Kalau hanya dari tanggal berhubungan (apalagi jaraknya berdekatan) sangat sulit menentukan siap ayah dari bayi yang dikandung

    ReplyDelete
  37. dok, saya cuma tanya 1 pertanyaan mengapa teman saya harus di ambil cairan otaknya melalui tulang punggung?

    thx

    October 28, 2010

    ReplyDelete
  38. @Arief,

    Itu namanya Lumbar Puncture (LP), tujuannya untuk mengambil cairan otak dan sumsum tulang belakang, biasanya dilakukan jika ada kecurigaan terjadi meningitis atau infeksi selaput otak

    ReplyDelete
  39. keluarga saya memiliki riwayat diabetes (ayah, bunda, juga kedua nenek & kakek), tapi tipe diabetes yg tidak terikat dgn insulin dan alhamdulillah mudah sembuh jika luka. tentunya saya sedkit banyak memiliki resiko yg sama.
    semisalnya kedepan saya berkarir sebagai seorang penerbang sipil, apakah kedepannya ini akan menghambat saya untuk memperoleh sertifikat kesehatan kelas 1?
    trima kasih byk bantuannya

    ReplyDelete
  40. Untuk mengeluarkan sertifikat kelas 1 yang dilihat kondisi saat ini. Artinya kalau tidak ada diabetes, atau kalaupun pernah ada diabetes tapi saat diperiksa kadar gula normal dan tidak sedang terkontrol oleh obat, Bapak bisa dapat sertifikat kelas 1. Semoga membantu!

    ReplyDelete
  41. sebelumya terima kasih dan salam kenal pak...

    mau tanya apakah seorang yang pernah di operasi ( usus buntu) yang mau menjadi seorang pilot,tidak bisa mendapatkan medical class 1 ??
    mohon pencerahannya pak.. teriha kasih

    ReplyDelete
  42. salam kenal juga! asalkan saat pemeriksaan sudah sembuh dan sehat tidak masalah kalau pernah operasi usus buntu. Semoga membantu

    ReplyDelete
  43. operasinya sudah sembuh pak...
    terima kasih atas jawabannya

    ReplyDelete
  44. nankinmath@...10:39:00

    Dengan hormat,

    Saya, wanita dg usia 22th tinggi 156cm berat 46 kg mempunyai keluhan merasa nyeri dada di sebelah kiri, terkadang sulit untuk bernafas. Selain itu telapak kaki dan tangan selalu berkeringat. Bahkan tidak bisa tidur dengan posisi badan miring ke kiri meskipun hanya sebentar, karena setiap miring ke kiri dada terasa nyeri dan nafas terasa setengah-setengah. Saya pun mengalami kesulitan tidur akhir-akhir ini, saya baru bisa tidur sekitar jam 2 pagi keatas. Apakah itu tanda2 penyakit jantung Dok?
    Saya belum pernah memeriksakannya karena takut jika mendengar hasil yang tidak diharapkan.
    Mohon penjelasan mengenai hal itu. Terima kasih sebelumnya.

    ReplyDelete
  45. Penyakit jantung jarang ditandai dengan nyeri dada saat posisi berbaring ke kiri. Gejala yang dialami sepertinya menunjukkan adanya kelainan di sambungan antara tulang rawan iga dengan tulang dada yang disebut dengan Costochondritis. Coba atasi dengan kompres hangat dulu, ditambah dengan obat penghilang rasa nyeri (yang mengandung ibuprofen).

    ReplyDelete

Follow this blog!